HANDPHONE
TERKENA AIR
Beberapa hari yang lalu seorang
teman ku bercerita bahwa dia baru saja terkena musibah, Handphone nya masuk
kedalam ember yang berisi penuh dengan air, padahal handphone tersebut hadiah
dari Ibu_nya yang baru dia gunakan 2 hari yang lalu..
Hmm tetapi yang namanya musibah siapa yang bisa menolaknya…, tapi semua patut disyukuri.., jadikan itu pelajaran agar kita lebih berhati-hati lagi dalam merawat dan menjaga semua barang kesayangan kita.
Kalau saja temen-temen mengalami hal yang serupa, aku ada sedikit tips yang mungkin saja bisa membantu, silahkan coba….
Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengeluarkan ponsel secepat mungkin dan keringkan bagian luarnya.
Hmm tetapi yang namanya musibah siapa yang bisa menolaknya…, tapi semua patut disyukuri.., jadikan itu pelajaran agar kita lebih berhati-hati lagi dalam merawat dan menjaga semua barang kesayangan kita.
Kalau saja temen-temen mengalami hal yang serupa, aku ada sedikit tips yang mungkin saja bisa membantu, silahkan coba….
Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengeluarkan ponsel secepat mungkin dan keringkan bagian luarnya.
- Setelah itu,
langsung buka penutup baterai dan lepaskan baterai dari ponsel. Ini
dilakukan untuk memutuskan arus listrik pada ponsel. Lalu lepaskan SIM
Cardnya juga secepatnya. SIM Card bisa jadi untuk sebagian orang lebih
berharga dibanding ponsel itu sendiri. Juga aksesoris lain seperti memori
card.
- Jika ada, gunakan
vaccum untuk menyedot sisa-sisa embun air. Jangan gunakan hair dryer,
bahkan dalam mode dingin. Hair dryer dapat mendorong embun-embun air yang
tersisa kedalam partikel-partikel yang lebih kecil lagi dari ponsel.
Kelihatannya memang cepat kering tapi hal tersebut dapat menyebabkan
kerusakan ponsel lebih dalam lagi. Gunakan vaccum kurang lebih selama 20
menit dalam jarak yang aman dan jangan terlalu dekat karena bisa
menyebabkan arus listrik statis.
- Setelah itu
letakkan bagian-bagian ponsel tersebut pada setiap mangkuk berisi beras.
Hal ini dilakukan untuk mengangkat embun-embun air yang mungkin sudah
masuk kedalam ponsel. Dan biarkan paling tidak semalaman.
- Cara lain adalah
dengan meletakan bagian-bagian ponsel tersebut (kecuali baterai) pada alat
elektronik yang menghasilkan panas, seperti televisi. Biarkan
kira-kira 1 hari.
- Setelah
dipastikan benar-benar kering total, baru kemudian coba pasang
baterai dan nyalakan. Jika tidak nyala, coba pasang charger tanpa
baterai. Jika hidup, maka kamu hanya perlu mengganti baterai baru.
Jika tidak hidup maka perlu membawa ponsel tersebut ke teknisi yang ahli
dibidang ini untuk membetulkannya.
Tips:
- Jika ponselmu
jatuh kedalam air yang bermineral, seperti air laut dsb, bilas ponsel
(tanpa SIM Card, baterai dan memori card tentunya) dengan air yang
benar-benar murni.
- Jika ponsel sudah
terkontaminasi dengan mineral yang sudah membeku, seperti garam,
ketuk-ketuk ponsel tersebut dengan lembut ketangan untuk melepaskan
partikel-partikel kristal tersebut. Lalu gunakan vaccum untuk
membersihkannya.
Yang Jangan Dilakukan:
- Jika baterai
basah, jangan mencoba untuk mengeringkan dengan cara memanaskannya.
Baterai, terlebih pada jenis Lithium-ion, sangat sensitive. Dalam
panas yang berlebihan dapat menyebabkan ledakan. Jadi sebaiknya jangan
menpercepat proses pengeringan baterai.
- Jika kamu
menggunakan alkohol untuk membersihkan beberapa bagian ponsel yang terkena
cairan lengket seperti soda dan sejenisnya, jangan dipanaskan terlebih
dahulu. Jangan juga dipasang baterai sampai bau dari alkohol
benar-benar sudah hilang.
- Jangan
mengeringkan ponsel dengan memasukkannya ke dalam microwave.
Kelihatannya memang bagus dan cepat kering, tapi mungkin kamu akan
beresiko menghancurkan ponsel dan microwave mu sekaligus.
No comments:
Post a Comment